Gejolak pasar saat ini tentunya tidak mengurangi daya tarik perdagangan valas, karena ada ribuan investor baru yang memasuki pasar setiap hari. Dalam memulai sebuah bisnis forex ini dimana sekarang lebih mudah, karena dengan adanya sebuah perdagangan sosial dan menyalin perdagangan untuk mendapatkan bantuan.
Copy trade khususnya memungkinkan teman teman menyalin perdagangan trader ahli secara real-time, memberi kita kesempatan untuk belajar tentang pasar dari yang terbaik sambil menghasilkan uang pada saat yang sama. Berikut hal-hal yang perlu teman teman ketahui sebelum memulai copy trading.
Baca juga : Cara Mendapatkan Modal Gratis untuk Trading Forex
1. Pertamanya Teman Teman Membutuhkan Platform Yang Baik
Tidak semua platform perdagangan forex menawarkan perdagangan salinan sebagai fitur, dan tidak semua broker yang mendukung fungsi ini. Namun, beberapa broker top menganggap copy trading ini dengan serius dan memungkinkan pelanggan untuk benar-benar mendapatkan keuntungan dari fitur ini.
Kita dapat menjelaskan secara detail tentang trader mana yang harus diikuti, dan teman teman juga mendapatkan lebih dari cukup informasi termasuk sejarah perdagangan yang luas dari pedagang ahli yang berbeda untuk digunakan saat mencoba menemukan ahli yang tepat untuk terhubung.
2. Manfaat Dari Copy Trade
Copy trade ini yang memiliki keuntungan tersendiri. Tidak seperti perdagangan sosial, perdagangan salinan tidak mengharuskan teman teman untuk sepenuhnya memahami prosesnya.
Jika teman teman hanya mencari peluang untuk berinvestasi, copy trade cocok untuk teman teman. Selama menghabiskan cukup waktu untuk menemukan trader terbaik untuk ditiru, kita akan dapat menyalin perdagangan mereka dalam jangka waktu yang lama.
Ada juga fakta bahwa copy trade itu sangat sederhana. Tidak perlu menyiapkan makro yang rumit atau membuat server virtual sendiri seperti yang teman teman lakukan dengan trailing stop dan sinyal otomatis
3. Dapat Mengelola Risiko Dengan Mudah
Ingatlah bahwa setiap risiko yang kita hadapi saat menjalankan bisnis forex secara teratur tetap ada saat menyalin perdagangan orang lain. Satu-satunya perbedaan adalah bukanlah orang yang membuat keputusan perdagangan dan pedagang ahli yang diikuti melakukan sebagian besar penilaian risiko (dan beberapa manajemen) untuk kita.
Meskipun demikian, yang pasti kita bisa lebih untung dengan mengambil langkah aktif untuk mengelola risiko sendiri. Misalnya, kita dapat dengan mudah menyebarkan risiko dan menguranginya dengan lebih baik. kita juga memiliki opsi untuk menggunakan Copy Stop Loss sebagai cara untuk membatasi risiko.
Pada saat yang sama, teman teman dapat memfilter transaksi untuk disalin berdasarkan tingkat risikonya. Semakin memahami gaya dan kebiasaan perdagangan trader ahli, semakin dapat memilih perdagangan terbaik dan mengelola risiko.
4. Dimana Orang Dapat Menyalin Perdagangan Anda
Menyalin sebuah perdagangan bukan hanya cara mudah untuk mengetahui potensi perdagangan valas atau instrumen lain. Ini adalah salah satu cara untuk belajar dari pedagang terbaik di pasar. Tujuannya tetap untuk menguasai pasar sendiri sehingga bisa membuat keputusan perdagangan mandiri di masa depan.
Sebenarnya ada manfaat tambahan untuk itu. Kembangkan strategi perdagangan teman teman, kelola portofolio secara mandiri, dan teman teman pasti bisa menjadi pedagang yang posisinya disalin oleh orang lain. Platform yang memungkinkan perdagangan salinan memfasilitasi pedagang baru juga.
Faktanya, dimana teman teman dibayar karena disalin oleh pedagang lain di platform. Namun, sebelum teman teman bisa mencapai level itu, harus membuktikan bahwa strategi teman teman berhasil.
5. Alokasikan Sumber Daya Anda
Yang perlu diketahui tentang perdagangan salinan adalah fakta bahwa dapat meningkatkan skala perdagangan kita sendiri. Secara default, hanya dapat mengambil risiko maksimal 20% dari akun saat menyalin perdagangan orang lain. Dari jumlah tersebut dapat mengatur porsi yang ingin diperdagangkan di posisi individu.
6. Cara Menentukan Copytrade Yang Akan Di ikuti
Diaman salah satu copy trade ini sangat populer sehingga melahirkan frasa portofolio “berbasis orang”, yang mengacu pada pedagang yang berinvestasi pada pedagang atau investor lain daripada melakukan perdagangan sendiri. Prinsip dasarnya yaitu menyalin semua perdagangan yang dijalankan oleh pedagang tertentu. Kita menang saat mereka menang. Kita rugi saat mereka rugi.
Namun harus di ingat, mekanisme di balik menyalin perdagangan tidak sesederhana itu. Perdagangan dilakukan dengan cara berbasis persentase karena hanya menghubungkan sebagian dari portofolio dengan satu pedagang, tidak semuanya.
Di satu sisi lain, ini memungkinkan teman teman untuk melakukan diversifikasi dan tidak memasukkan semua uang ke satu penyedia sinyal. Sangat disarankan agar teman teman menginvestasikan tidak lebih dari 20% portofolio pada satu pedagang.
Baca juga : Panduan Forex Pemula, Mengenal Analisa Dasar Trading Forex
Kinerja atau performa dari penyedia signal trading dapat dilihat dengan jelas, selain itu anda juga dapat melihat history trading dari penyedia signal tersebut. Dari kinerja para penyedia trading signal, dapat dilihat juga strategi trading yang digunakan, dan manajemen risiko yang diterapkan. Dari hasil kinerja tersebut dapat disimpulkan apakah penyedia signal sesuai dengan kebutuhan dan target profit yang ingin anda raih.
Sedikit Peringatan Risiko: Melakukan perdagangan pada pasar keuang membawa risiko. Dan om benny menyediakan konten artikel ini sebagai tidak lebih dari informasi. Investor bertanggung jawab penuh untuk pilihan penyedia sinyal, pilihan strategi trading atau mengikuti sinyal trading ( Copy Trade ) tergantung keputusan teman teman sendiri.
Semoga bisa bermanfaat artikel yang sudah kami bagian, dan jika ada sebuah pertanyaan tentang bisnis forex, teman teman bisa menulis nya di kolom komentar, dan akan kami respon dalam waktu 1×48 jam, dan jangan lupa juga baca artikel bisnis forex di website kami.